Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 04:37:32【Tempat Makan】742 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat Kick Off" Program Genting di Kantor Kalurahan Harjobinangun

Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial
Sleman (ANTARA) - Direktur Pendayagunaan Lembaga Organisasi Kemasyarakatan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Wahyuniati menyerukan kolaborasi lintas sektor penting untuk mengatasi stunting.
"Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial," katanya pada kick offProgram Genting di Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis.
Wahyuniati mengangakan Program Genting hadir sebagai gagasan strategis guna menekan angka stunting di Indonesia.
"Sinergi dan kerja sama seluruh elemen diharapkan bisa menjadi langkah nyata yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat, sekaligus mempercepat pencapaian penurunan angka stunting di Indonesia," katanya.
Baca juga: Mendukbangga soroti pentingnya kualitas intervensi Program Genting
Menurut dia, seluruh pihak harus memiliki pemahaman yang baik dan mampu menerapkan secara konsisten di lapangan agar program ini berjalan optimal.
"Pangkal paling ujung dari pencegahan stunting adalah keluarga. Oleh karena itu edukasi kepada keluarga menjadi penting. Pemahaman yang baik akan pola asuh, gizi dan lingkungan yang sehat menjadi pondasi utama untuk mencegah stunting sejak tinggi," katanya.
Wakil Bupati (Wabup) Sleman Danang Maharsa menambahkan target Program Genting di Kabupaten Sleman pada 2025 adalah 2.700 sasaran Keluarga Risiko Stunting (KRS).
Baca juga: Program Genting bantu ibu hamil bebas dari kekurangan energi kronis
Hingga 7 Oktober 2025 ini, kata dia, telah mencapai 51,6 persen sasaran, dengan total bantuan Rp137 juta dari 53 mitra yang sudah terjalin dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.
Sementara itu Istri Nurhayati, warga Kaliwanglu, Harjobinangun, Pakem, menilai Program Genting ini sangat bermanfaat karena dampaknya bisa dirasakan langsung ke KRS di masyarakat.
"Program pencegahan stunting di Sleman sudah bagus. Melalui Program Genting ini kita ngak hanya diberikan edukasi dan sosialisasi tentang pemberian makanan saja, tapi juga diberikan langsung jenis makanan yang bergizi dan bernutrisi," katanya.
Baca juga: Mendukbangga: Program Genting bentuk keadilan bagi seluruh masyarakat
Suka(5299)
Artikel Terkait
- Populer, Prabowo komitmen sempurnakan MBG hingga AI jadi mapel wajib
- Wali Kota Semarang pastikan penanganan banjir optimal
- Polres Ponorogo bangun tiga dapur SPPG dukung program MBG
- Pemkab Kediri berikan SLHS ke SPPG
- BPOM intensif kembangkan fitofarmaka demi tekan impor bahan baku obat
- Wakapolda Sumut: Dapur SPPG Polres Tapanuli Utara layani 1.762 siswa
- Kemenag: 5.623 peserta didik madrasah Batam terima manfaat Program MBG
- Human Initiative distribusikan 216 tenda bagi warga Palestina
- Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri
- BGN proses penonaktifan pelaku pelecehan verbal pegawai SPPG
Resep Populer
Rekomendasi

Undip canangkan gerakan "zero waste" lewat daur ulang sampah

Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel dapat laptop

Pelatihan penjamah makanan SPPG digelar serenngak di Sulteng

Anggota DPR: MBG menurunkan stunting, tingkatkan kualitas pendidikan

Kontribusi Polri dalam setahun pemerintahan Prabowo

BGN ingatkan SOP pengolahan bahan baku MBG untuk cegah keracunan

BNPB salurkan bantuan Rp32,6 miliar untuk Aceh selama 2023

Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel dapat laptop